Secara default, LMMS atau Linux Multimedia Studio tidak dapat memainkan file midi secara sempurna. Tanpa adanya plugins tambahan seperti SF2 atau SoundFont2, file midi yang kita mainkan di LMMS, tidak akan pernah mengeluarkan suaranya. Oleh karena itu, kita membutuhkan plugins soundfont2 yang harus kita download terpisah. Banyak sekali situs yang menyediakan link download gratis SF2. Namun, jarang sekali kita bisa menemukan SF2 yang telah lengkap atau satu set.
Fitur SF2 di LMMS sangat menarik. Karena file midi yang kita mainkan di LMMS menggunakan plugins ini, akan lebih realistis, namun masih kalah jika dibandingkan dengan VST atau VST(i) sebagai plugin untuk memainkan midi yang kita import. Jika kita belum menentukan path atau folder SF2 di LMMS, maka saat kita import file midi di LMMS, akan keluar dialog notifikasi seperti ini:
dialog import midi tanpa sf2
Sehingga, file midi yang anda mainkan di LMMS, tidak akan mengeluarkan suara, kecuali anda mengganti plugins instrumen SF2 dengan VST atau VST(i). Cara mengatasi hal ini sangat mudah. Berikut cara mengatasi file midi yang tidak keluar suaranya saat dimainkan di LMMS.
1. Download file SF2 yang telah dibuat satu set. Salah satu contoh file SF2 yang telah dibuat dalam satu set adalah Jnsgm2.sf2. Anda bisa mendapatkannya secara gratis disini.
2. Copy file SF2 yang telah anda download dan ekstrak ke folder:
Linux: /home/namauser/sf2. Folder sf2, anda buat secara manual sebelum anda paste file Jnsgm2.sf2 di folder tersebut. Selain itu, anda juga harus menjadi root.
Windows: masukkan ke folder Program Files/LMMS 0.4.6/SF2. Sama seperti Linux, anda harus membuat folder SF2 terlebih dahulu.
3. Buka LMMS, kemudian klik menu edit, settings. Pada meu settings, klik menu Paths. Tentukan paths dari default SoundFont File sesuai dengan folder yang telah anda buat, yaitu:
Linux: /home/namauser/sf2/Jnsgm2.sf2
windows: Program Files/LMMS 0.4.6/SF2/Jnsgm2.sf2
Setelah itu, klik OK dan restart LMMS.
Saat ini file sf2 yang anda butuhkan untuk memainkan file midi di LMMS telah terpasang di LMMS. Untuk memainkan file midi di LMMS, anda tinggal klik menu Project, Import. Cari file midi yang akan anda mainkan. Setelah itu, file midi yang akan anda mainkan di LMMS aka terload tanpa muncul notifikasi tentang SF2 lagi. Ada satu kekurangan yang bisa anda edit secara manual saat memainkan file Midi. Acoustic Guitar dan Drum tidak sesuai dengan patch yang dibutuhkan. Anda bisa mengaturnya sendiri. Sebagai catatan, untuk drum anda bisa menggunakan patch bank 128, standard. Sehingga suara drum yang sebelumnya adalah acoustic piano, bisa anda ganti dengan suara drum dengan patch tersebut.
Kelebihan SF2 adalah, file midi yang kita mainkan akan lebih realistis, serta lebih ringan dibandingkan VST atau VST(i). Karena masih berbentuk midi, anda masih bisa merubah nada, atau bahkan anda menambahkan efek plugins LADSPA yang tentunya akan mebuat file midi anda lebih nyaman didengarkan. Oleh karena itu, sf2 adalah plugins LMMS yang tentunya sangat powerfull dan juga menarik untuk dicoba. Masih banyak instrument plugins yang ada di LMMS. Mungkin akan saya tulis pada artikel berikutnya. Bagi anda yang ingin audio arranger yang powerfull, LMMS bisa menjadi andalan anda sebagai pengganti FL Studio yang terkenalmahal. Karena LMMS gratis dan anda hanya perlu mengunduh file yang besarnya 17,8 MB untuk windows di SF.net. Selamat mencoba LMMS. Selamat berkarya dengan software open source yang sangat powerfull ini.
